FOTOGRAFI
Kesedihan Arjuna
2020

Pitri Ermawati
2012
Van Der Wijck Corner
Irwandi
2020
M Fajar Apriyanto
2020

Pagi Sunyi di Pantai Bam
Nico Kurnia Jati
2017

Waisak di Candi Sewu Kala Pandemi
Novan Jemmie Andrea
2021

Redemption Song
Oscar Motulloh
2014

Old Man
Oscar Samaratungga
2013

Pamunkas Wahyu Setiyanto
2021

Mohtar_Cucuku Makan Balon
Rhohan F
2021

Candi Borobudur Infra Red
Risman Marah
2018

Brazil
Soedjai Kartasasmita
2008

K9 Above
Soeprapto Soedjono
2017

_Shadu in the Present Day
Stephanus Setiawan_EFIAP
2019

Anak Rinjani
Suherry Arno
2017

Rehat Sejenak
Yulius Ladung
2021
Arti Wulandari
2021

Presiden Joko Widodo
Darwis Triadi
2018

Dodi Sandradi
2018
Bekam Kliwonan
Aji Susanto Anom
2021
Don Hasman
2018

Abiyyu Ramadhani
2020

Khairunnisa Ramadhan
2020

M. Irfan Bayuaji
2020

Edial Rusli
2019

Abdullah Syamil Iskandar
2021

Muhammad Alif Akbar
2020

Muhammad Hilmi Nashiruddin
2021

Muhammad Syauqi
2021

Muhammad Wildan Naufal
2020

Novar Hanta Tri Nugraha
2021

Ramadhan Dwi Pradana
2020

Redy Indrawan
2019

Tri Pamungkas Aji
2020
FILM DAN TELEVISI

Judul : Silence “Membaca & Bacalah”
Nama : Alex Luthfi R
Tahun Produksi : 2021
Format : Video Art
Setelah era orde baru tumbang, lahirlah gerakan reformasi yang diharapkan dapat memperbaiki kondisi sosial ekonomi dan politik di Nusantara. Dari gerakan reformasi (tahun 1998), sampai saat sekarang ini (tahun 2021), harapan rakyat dapat menikmati kesejahteraan yang lebih baik dari masa orde baru, rupanya tidak kunjung datang. Sebab korupsi, oligarki, terorisme, dan masih banyak lagi huru-hara politik yang cenderung merusak tatanan etika moral, dan karakteristik bangsa, justru semakin merajalela.
Duduk sendiri di tengah hamparan sawah yang kering, memandang ruang yang luas menjadi hampa. Dalam duduknya itu, figur ini berharap dapat tercipta ruang imajinasi yang indah tentang “nusantara yang gema ripah loh jinawi”, ternyata kerinduan itu tidak kunjung hadir. Sebab di ruang pikiran, justru hadir bayang-bayang memori dari banyaknya peristiwa yang bertaburan seperti; terorisme, figur koruptor, oligarki, penghamba penguasa, dan huru-hara politik yang menggoyang nilai-nilai Pancasila.
Membaca dan bacalah, menjadi gerakan literasi yang sudah lama ada, dan menjadi kekuatan intelektual serta spiritual bagi para perjuangan ketika mempersiapkan diri untuk merebut kemerdekaan dari para penjajah. Maka literasi selain dapat menciptakan generasi yang lebih cerdas di negeri ini, seperti membangun gaya hidup (lifestyle) dan jalan hidup (the way of life) serta kebutuhan hidup (needs of life), juga dapat menjadi media kritik dan oto- kritik, yaitu ketika terjadi nirliterasi di individu bangsa. Tanda-tandanya, mulai muncul budaya masyarakat yang cenderung suka mengeluarkan kata-kata kotor dan kasar, berperilaku brutal dan suka merusak, terorisme, korupsi serta kerap melanggar hak asasi manusia.”
Karya video art berjudul “Membaca Dan Bacalah” ini, bentuknya perpaduan antara seni videografi dengan seni rupa, dan tema serta sumber idenya berasal dari fenomena tersebut di atas, Dari peristiwa demi peristiwa yang terjadi dan telah terpublikasi di media sosial serta media cetak, dapat menjadi insrpirasi dalam menciptakan narasi, metafora, dan bentuk rupa karya.
Bangsa Indonesia sejak awal kelahirannya, sudah dijiwai oleh konsep kebhinekaan. Keberagaman dalam suku dan beragama, menjadi kekuatan bagi bangsa ini. Mega Mendung sebagai awan, adalah gumpalan air yang dapat menyirami serta menyejukkan potensi dari keberagaman itu. Inilah titik fokus dari karya video art ini, yaitu bagaimana seharusnya kita membaca dan bacalah peristiwa dengan dampaknya dari banyaknya peristiwa tersebut, yang dipandang dari sudut potensi keberagaman dengan kearifan lokalnya.

Judul : Puzzle Island
Nama : Nanang Rakhmat Hidayat
Tahun Produksi : 2021
Format : Video Art
Menggunakan 5 pulau besar di indonesia untuk mengeksplorasi beragam bentuk dengan tujuan memberikan edukasi kepada anak-anak mengenai kepulauan indonesia

Judul : Jare Simbah
Nama : Antonius J. Haryono
Tahun Produksi : 2021
Format : Film Dokumenter
Menceritakan tentang kisah simbah Somo yang sudah berumur lebih dari 90 tahun namun tetap ingin terus berjualan di pasar. Ide film ini muncul dari sebuah pertanyaan kenapa simbah saya masih semangat bekerja diusia yang setua itu dan apa yang simbah cari? Hingga saat ini, aktivitas keseharian simbah adalah membuat tempe untuk dijual dipasar dimana hampir seluruh proses pembuatan tempe tersebut dilakukan oleh simbah sendiri.

Judul : The Age of Remembrance
Nama : Sazkia Noor Anggraini
Tahun Produksi : 2021
Format : Film Dokumenter
Kisah dokumenter personal tentang lini masa kenangan dan pencarian seorang kakek dari kacamata cucu perempuannya. Sang kakek meninggal setelah menonton film propaganda Penumpasan Pengkhianatan G.30S/PKI setahun sebelum si cucu lahir. Buku yang pernah diterjemahkannya, buku-buku yang dibacanya, ingatan orang-orang tentangnya dan arsip yang ditemukan di negara tetangga mengungkapkan narasi relasi sejarah antara Indonesia dan Malaysia yang tidak pernah terungkapkan

Judul : Rhythm of Saman
Nama : Pius Rino Pungkiawan
Tahun Produksi : 2021
Format : Film Dokumenter
Saman Gayo Lues telah diajukan pemerintah Indonesia untuk dicatat dalam daftar warisan budaya tak benda yang memerlukan perlindungan mendesak sejak tahun 2009. Pada tanggal 24 November 2011, UNESCO akhirnya juga menetapkan Saman sebagai warisan budaya tak benda yang memerlukan perlindungan mendesak. Permasalahan tentang Saman memunculkan keprihatinan seorang musisi Rock bernama Joel Tampeng yang berasal dari Gayo. Lama hidup di Jogja dan dikenal sebagai seorang musisi gitaris Sirkus Barock Joel Tampeng ingin berkontribusi melindungi kebudayaan asalnya dengan keahliannya sebagai musisi hingga akhirnya menemukan konsep kolaborasi antara musik rock dan Saman bersama Gayagayo dengan komposisi “Rhythm of Saman”

Judul : Odah oh Odah
Nama : Anisa Berliana & Rizqy Halim
Tahun Produksi : 2021
Format : Film Fiksi
Bu Odah, seorang pemilik toko kelontong yang hidup mewah mempunyai ambisi untuk melengkapi koleksi cincin berliannya. Dengan kelicikannya ia mencurangi uang kembalian dari para pelanggan hingga akhirnya Bu Ayu memulai konfrontasi dan menyulut api perlawanan. Akankah Bu Odah berhasil mendapatkan cincin berliannya ataukah rencananya akan digagalkan oleh Bu Ayu atau tetangga lainnya?

Judul : Y-Rama (Yennu dan Iramanya)
Nama : Maria Kilapong
Tahun Produksi : 2020
Format : Film Dokumenter
Rekaman pembicaraan musik koplo hingga seni perlawanan oleh Yennu Ariendra, seorang musisi kontemporer asal Jogja, yang dijukstaposisikan dengan rekaman audio-visual pertunjukkan beliau di kelab malam hingga studio outdoor.

Judul : Hello, Jono
Nama : Xantia Mitochondria Askandar
Tahun Produksi : 2020
Format : Film Fiksi
Jono, seorang pengangguran yang hampir kehilangan nyawa di sebuah kecelakaan mobil beberapa tahun lalu, tidak henti-hentinya mendengar suara-suara orang asing di kepalanya. Hari-harinya ia habiskan berjalan mengitari kota, dengan harapan suatu saat suara itu akan hilang, namun orang di sekitarnya berpikir bahwa dia hanyalah orang gila tak berguna. Ia duduk di tempat favoritnya; teras ruko, berjalan di jalanan kosong, menenggak obat, dan mengutuk dunia. Hingga akhirnya, sesosok makhluk tak kasat mata yang selama ini berbicara di kepalanya muncul di depannya dan menyapanya. Ternyata makhluk itu adalah entitas dari dimensi lebih tinggi yang dapat ia dengar karena terbukanya portal antara dunia fisik dan non-fisik ketika ia hampir meninggal di kecelakaan mobilnya. Sekarang, tidak hanya ia bisa mendengar, ia juga dapat melihat makhluk itu. Terungkap juga bahwa kita, penonton, adalah bagian dari dimensi lain yang lebih tinggi dari dunia dua dimensional tempat Jono eksis, yaitu dunia virtual yang terbatas oleh layar gawai digital.

Judul : Buddy Guard
Nama : Adinda Yayank Dwirana
Tahun Produksi : 2019
Format : Film Dokumenter
Kendaraan emergency seperti ambulans di Provinsi D.I Yogyakarta seringkali terhambat perjalanannya saat sedang menuju rumah sakit walaupun sedang membawa pasien kritis. Kuatnya suara sirine pun tak mampu lagi menembus padatnya lalu lintas. Kondisi tersebut memancing inisiatif sekumpulan anak muda yang ada di D.I Yogyakarta untuk membentuk komunitas sukarelawan bernama “Team Escort Ambulance Jogja” atau T.E.A.J yang bergerak mengawal ambulans dalam berbagai situasi jalanan agar ambulans sesegera mungkin sampai ke rumah sakit. Mulai dari memecah jalanan yang padat untuk ambulans, berpacu dengan kecepatan tinggi, hingga membagi tugas dalam pengawalan ambulans

Judul : Wajah Perempuan Dengan Masa Lalunya
Nama : Ismi Anindita Hermayanti, Alan Beka
Tahun Produksi : 2020
Format : Film Fiksi
Yoke mengidap depresi berat setelah diperkosa saat lulus SMA, kini ia tinggal dengan pembantunya. Ibu Yoke telah meninggal dan Ayah Yoke bekerja dan jarang sekali dirumah. Sejak kejadian pemerkosaan Yoke tidak pernah lagi keluar rumah. Sehari-hari Yoke menjalani aktifitasnya di dalam rumah. Yoke berusaha untuk tidak mengingat kembali kejadian itu dan menghindari hal-hal yang membuat ingatan masa kelamnya. Yoke mencoba untuk sembuh dan kembali menjalani hidup seperti dahulu dengan di dampingin Bi Ruti pembantunya. Disaat Yoke sedang berusaha sekuat mungkin untuk melupakan ingatan masa kelamnya itu, ingatan itu malah datang dan membuat Yoke semakin depresi. Bi Ruti yang merawat Yoke mencoba menolong Yoke, dengan sabar Bi Ruti selalu menenangkan Yoke ketika depresi Yoke muncul dengan tiba- tiba. Merasa tidak kuat lagi akhirnya Yoke memutuskan untuk bunuh diri, Yoke merasa frustasi karena dia harus hidup setelah diperkosa. Hingga pada suatu saat, ketika Yoke berusaha untuk mengakhiri hidupnya. Bi Ruti memergokinya, ia mencegah usaha Yoke bunuh diri. Namun tidak terduga, burung yang dibawa Bi Ruti ini ternyata malah mencuri perhatian Yoke. Perlahan-lahan Yoke menaruh perhatian kepada burung itu, merawatnya dan burung itu selalu Yoke bawa. Bi Ruti menangkap perkembangan baik pada diri Yoke.
ANIMASI
Judul : Protect the Hombles (Hombles TD)
Nama : Talicia Calista Nathania
Tahun : 2021
Game bergenre Action, Strategy Video Game, Tower Defense., yang bertujuan agar pemain melindungi daerah Hombles agar harta benda Hombles tidak dihancurkan oleh serangan jahat Bum. Hombles adalah desa yang sangat indah dan damai. Hombles dipimpin oleh raja Amo. Disana terdapat sebuah harta benda yang sangat berharga. Harta benda tersebut sudah diturunkan dari jaman dahulu dan konon, benda tersebut adalah benda yang menjaga keadaan dan kehidupan di dunia agar tetap seimbang. Bum yang ingin menguasai dunia pun mengincar benda tersebut. Bum pun memiliki pasukan-pasukan yang kuat untuk bisa mereb harta benda tersebut. Diantaranya adalah Pal yang memiliki kekuatan tanah, Gon yang memiliki tubuh kuat dilapisi besi, dan Heis yang merupakan petarung yang kuat. Amo yang mengetahui tindak kejahatan Bum pun tidak akan membiarkan Bum menghancurkan harta benda tersebut. Amo pun meminta tolong kita (pemain) agar membantunya melindungi harta benda Hombles menggunakan pasukan-pasukan Hombles yang hebat. Pasukan-pasukan Hombles memiliki keunikannya masing-masing. Phil memiliki kekuatan api, Den memiliki kekuatan Air, dan Zeb memiliki kekuatan Racun. Pemain diminta agar bisa menyusun strategi yang baik dengan menggunakan pasukan-pasukan tersebut.
Judul : The Magic Stone
Nama : Ruth Sevani Pratikno
Tahun : 2021
Game yang menceritakan seorang anak umur 15 tahun yang bernama Satriya, ia gemar Membuat kerajinan mengukir batu. Suatu hari ia sedang mengukir di studio mendiang Kakeknya, tanpa sengaja satriya menjatuhkan beberapa gulungan kertas konsep milik kakeknya. Satriya melihat terdapat tabung gambar yang bentuknya kuno dan iapun membukanya,di dalam gulungan tersebut terdapat sebuah peta yang menunjukan letak 3 batu ajaib dan kertas pola bergambar aneh. Satriya terkejut karena menemukan sepucuk surat tulisan kakeknya yang berisi pesan yang ditunjukan kepada satriya untuk mencari 3 batu ajaib tersebut karena itu dapat menolong ia dalam kesulitan. Membaca surat tersebut tanpa pikir panjang akhirnya satriya mulai bersiap untuk pergi mencari batu tersebut karena ingin tau apa maksud surat kakek yang menjadi misteri baginya. Melalui peta, ia berusaha mencari dan harus melewati para roh penjaga di setiap tempat batu ajaib itu berada.
Judul : Rizal Rizfan
Nama : Rizal Rizfan
Tahun : 2021
Game bergenre Action, Adventure. Cerita mengenai seorang pria yang menemukan sebuah peta harta karun yang menuntunnya ke sebuah tempat yang penuh dengan monster – monster dan emas.
Judul : Yupet Adventure
Nama : Mutiara Ayu Lestari
Tahun : 2021
Game yang saya akan buat ini adalah game Adventure dimana seekor peliharaan yang memiliki kekuatan superhero yang berusaha menyelamatkan pemiliknya bernama Yu yang sedang dalam bahaya
Judul : llamS htnirybaL Small Labyrinth
Nama : Dionisius Fannoel Mahendra
Tahun : 2021
Sebuah bahan eksperimen yang menyerupai manusia untuk diuji di dalam sebuah ‘labirin’ yang sangat kecil.
Nama : Ika Yulianti, S.ST., M.Sn
Tahun : 2021
Senja,Senja dalam arti sesungguhnya adalah setengah gelap sesudah matahari terbenam, namun senja sering menjadi simbol bagi usia lanjut seseorang. Kopi, Salah satu hasil perkebunan di Indonesia adalah kopi. Perbedaan alam wilayah Indonesia membuat rasa, warna dan bau kopi yang berbeda sehingga menimbulkan kekhasan tersendiri. Dalam kehidupan masyarakat umum Indonesia, kopi diseduh untuk dijadikan minuman saat bersantai, ngobrol atau bahkan sajian untuk tamu. Kopi juga menjadi minuman favorit bagi penggemarnya, hingga ada yang dalam kesehariannya tidak bisa tanpa minum kopi. Kopi juga menjadi simbol yang menyetarakan status ekonomi dan sosial. Tanpa harus memiliki perekonomian yang tinggi, seseorang dapat menikmati kopi. Kopi sebagai pelengkap saat adanya sebuah komunikasi beberapa orang, pada saat ngobrol menjadi lebih dekat karena menikmati kopi bersama. Kopi Senja, Lukisan Kopi Senja terinspirasi dari seorang kakek yang berusia tua yang masih berjuang dijalanan dalam mencari makan. Panas terik dan kotor dijalani setiap harinya tanpa lelah. Pada usia lanjut yang seharusnya sudah menikmati kehidupan layak, namun bagi masyarakat dengan perekonomian rendah harus terus berjuang meskipun hanya untuk sesuap nasi hingga akhir hayat. Seharusnya diusianya sudah dapat lebih santai menjalani hidup seperti saat menikmati kopi Bersama keluarga dengan berbincang-bincang yang sederhana dan Bahagia.
Nama : Mahendradewa Suminto, S.Sn., M.Sn.
Tahun : 2021
Karya ini terinspirasi oleh pusaka pusaka jaman kerajaan jaman dahulu, para raja pasti mempunyai pusaka berupa senjata yang sakti. Isian pusaka pusaka tersebut adalah makhluk tak kasat mata, makhluk tersebut adalah Si Naga Sesa #2 .Naga Sesa adalah Seekor ular naga putra dari Maharsi Kasyapa dan Dewi Kadru, Naga Sesa gemar sekali bertapa yang bertujuan untuk kebaikan umat Bumi, dari hasil bertapa di Gunung Kalas menghasilkan Naga dari kloning dirinya, bisa disebut anak Naga Sesa, maka disebut Naga Sesa kaping kalih atau turunan Naga Sesa pertama.
Nama : Tanto Harthoko, M.Sn.
Tahun : 2021
Perkembangan animasi 3D saat ini semakin demikian canggihnya karena didukung oleh software pembuat 3D yang semakin baik dan cukup mudah digunakan. Aplikasi pembuat karakter 3D yang saat ini tersedia dan bersifat open source atau dapat digunakan secara gratis, salah satunya yaitu Blender. Menurut Wikipedia, Blender is a free and open-source 3D computer graphics software toolset used for creating animated films, visual effects, art, 3D printed models, motion graphics, interactive 3D applications, virtual reality, and computer games. Kemampuan software Blender yang luar biasa dan gratis menjadikan salah satu momentum untuk mencoba dan mengekplorasi sebuah desain objek atau benda dengan format 3D. Karya yang berjudul New Robot XYZ merupakan sebuah karya eksplorasi tahap dasar dalam mencoba software Blender. XYZ merupakan sumbu 3D atau tiga dimensi yang mempunyai dimensi lebar, kedalaman, dan tinggi (width, depth, dan height). Desain robot yang dibuat ini berupa benda terbang yang memiliki tangan dengan ujungnya berupa senapan mesin mini. Dibuat dari gabungan kesan futuristik dan elemen yang cukup jadul (era jaman dahulu) agar memberi kesan menarik dan natural meskipun fiktif. Penggarapan dari robot ini belum ada sentuhan tekturing yang lebih detail yang meberikan kesan ”lusuh” atau natural sebagaimana alat yang sudah malang melintang dalam peristiwa peperangan, karena diposisikan robot dalam kondisi baru dan belum ada lecet sedikitpun. Pada pengembangannya nanti akan ditampilkan kondisinya yang lebih berkaraker dengan mengolah permukaan objek.
Nama : Nuria Indah Kurnia Dewi, M.Sn
& Kathryn Widhiyanti, S.Kom., M.Cs
Tahun : 2021
Dombo merupakan Domba khas Wonosobo yang memiliki karakter khas anak-anak yang selalu aktif dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Dombo dipelihara oleh Mahesa seorang anak Wonosobo yang rajin dan bijaksana. Setiap harinya Mahesa menggembalakan Dombo dan kawanan Domba lainnya di Padang Rumput yang hijau.
Nama : Nissa Fijriani
Tahun : 2020
Musuh yang sedang kita hadapi sekarang ini tidak dapat dilihat oleh mata. kita hanya bisa membayangkan seperti apa wujudnya, apa lagi yang akan dilakukannya.
Nama : Muhamad Taufik Hidayat
Tahun : 2021
Tree Of Savior – adalah games bergenre platformer, dimana player bisa menyelesaikan game ini dengan mengendalikan karakter atau avatar untuk melompati platform gantung dan menghindari rintangan. Semakin tinggi level yang dilalui maka tingkat kesulitan akan semakin sulit. Kedepannya bakal ada coin Reward yang memungkinkan pemain bisa memilih beberapa skin yang ia suka. Cerita awalnya yakni ada sebuah biji jatuh dari langit dan ternyata tumbuh menjadi pohon yang sangat besar sehingga menyuburkan kehidupan sekitar, tapi kehidupan sekitar serakah ingin saling memiliki CORE dari pohon tersebut. Intinya seperti itu jadi player harus menyelesaikan tiap level agar bisa mengumpulkan CORE yang dicuri tersebut, dengan melewati level yang ada otomatis CORE akan bertambah.